SAMARINDA – Komandan Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim hadiri doa bersama perwakilan aliansi suporter di Kota Samarinda yang turut ambil bagian dalam aksi solidaritas dan doa bersama untuk para korban tragedi di stadion Kanjuruhan Malang yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
Aksi solidaritas dan doa bersama tersebut dipimpin oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol. Ary Fadli, SIK., SH., M. Si yang dihadiri juga oleh Dandim 0901 Samarinda, Kadispora Kota Samarinda, Presiden Borneo FC, Ketua MSA Borneo FC, Ketua Pusamania, Ketua Curva Sud Samarinda, Ketua Aremanja 0541, Ketua Bonek Samarinda, Ketua Viking Samarinda, Ketua The Maczman Samarinda, Ketua Kconk Samarinda, Ketua Bartman Samarinda dan Ketua The Jackmania Kaltim yang dilaksanakan di Stadion Segiri Jln. Kesuma Bangsa Kota Samarinda, Kamis (06/10/2022).
Tragedi tersebut terjadi usai laga derby Jawa Timur antara Arema FC vs Persebaya ini menyebabkan seratusan suporter Aremania tewas dan luka. Selain itu, dua anggota Polri yang melakukan pengamanan juga ada yang tewas dalam kejadian itu.
Danyon B Pelopor AKBP Suwinto, SH., SIK mengatakan bahwa doa bersama untuk para korban tragedi Kanjuruhan itu adalah sebagai bentuk rasa empati terhadap mereka yang menjadi korban dalam tragedi kemanusiaan tersebut.
“Ini adalah sebagai bentuk rasa empati kami kepada para korban termasuk dua anggota Polri yang meninggal dalam insiden kemanusiaan tersebut,” katanya.
Terpisah Dansat Brimob Polda Kaltim turut berbela sungkawa, Ia pun berharap keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan dan tragedi memilukan itu tidak terjadi lagi dalam sepak bola indonesia.
“Tidak ada sepak bola yang seharga manusia, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan semoga ini insiden terakhir dalam dunia persepakbolaan Indonesia,” terangnya
Diberitakan sebelumnya, kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, seusai laga derby jatim antara Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022). Data terakhir sebanyak 131 korban tewas ratusan luka dan masih ada yang masih dalam perawatan akibat kejadian tersebut.